Friday, July 9, 2010

Putri Salju part3 ( Superjunior version )

Putri Salju part3 ( Superjunior version )



“Ngomong-ngomong nanti putri tinggal dimana?”, Tanya kura-kura Yesung.

“Gak tau nih…aku bingung soalnya buat wanita selembut aku tempat tinggalnya harus nyaman, kalian mau cariin aku tempat tinggal ya?”, kata putri Heechul

“Ih siapa bilang, cuma mau nanya aja kok udah ya kami pergi dulu”, kata kura-kura Yesung.

Lalu kelinci Eunhyuk dan kura-kura Yesung pergi meninggalkan putri Heechul.

“Tunggu dulu STOP!!!!”, kata putri Heechul.

Tapi kelinci Eunhyuk dan kura-kura Yesung gak peduli malah mereka sekarang lari sekencang-kencangnya, dan putri Heechul mengejar dari belakang, mereka berkejar-kejaran kayak di film-film india. Akhirnya kelinci Eunhyuk dan kura-kura Yesung berhenti lari karena kecapean, maklum putri Heechul staminanya kuat banget sih tiap hari kan putri Heechul ngemil kaki kuda.

“Emangnya ada apa sih?”, kata kelinci Eunhyuk.

“Kalian ini dasar gak berperikebinatangan masa ada putri cantik yang lagi kesusahan ditinggal harusnya di bantu donk”, kata Heechul.

“Males ah, habis nanti juga kalo bantuin gak di kasih komisi”, kata Kura-kura Yesung.

“Biar gak dapet komisi kan kalian dapet pahala,plis donk ah”, putri Heechul langsung kedip-kedip genit ampe matanya kelilipan gak bisa berhenti berkedip.

Kelinci Eunhyuk dan kura-kura Yesung saling pandang-pandangan akhirnya mereka setuju membantu mencarikan tempat tinggal buat putri Heechul. Mereka mengantar putri Heechul ke sebuah rumah kayu yang cukup besar.

“Ini yah rumahnya, emang gak ada rumah kue apa saya kan lagi laper juga”, kata Heechul.

“Ya gak lah ini kan dongeng putri salju bukan dongeng Hans and Grattel tuh Tanya aja ama penulisnya”, kata kelinci Eunhyuk.

“Oi penulis kok gak ada rumah kue sih???”, Tanya putri Heechul

“Kalo mau rumah kue bikin cerita sendiri”, jawab Livie cuek.

Putri Heechul cuma manyun-manyun.

“ngomong-ngomong ini rumah siapa nih?”, Tanya putri Heechul.

“Ini rumah kurcaci”, jawab kura-kura Yesung

“Kok rumah kurcaci gede kayak gini sih gak mungkin kayaknya”, kata Heechul

“Udah gak usah banyak nanya yang penting kami udah bantuin, udah ya kami mau pergi bye-bye”, kata kelinci Eunhyuk.

Kura-kura Yesung dan kelinci Eunhyuk akhirnya pergi, putri Heechul menunggu sendiri di depan pintu, karena ngantuk putri Heechul bobo di depan pintu, hingga malam para kurcaci baru pulang ke rumah habis menambang intan di gunung kidul. Kurcaci Donghae jalan paling depan sambil bawa lentera, di belakangnya menyusul Letteuk yang kedinginan, Ryewook yang lagi meluk boneka, Kangin yang lagi ngupil, Shindong yang lagi makan, Kibum yang lagi bobo sambil jalan dan Kyuhyun yang cengengesan. Donghae baru ingin membuka pintu rumah tapi kakinya nyandung sesuatu.

“Awww…sakit tau”, kata putri Heechul sambil ngelus-ngelus pantatnya yang di sandung Donghae.

Donghae lalu mengarahkan lenteranya pada wajah putri Heechul.

“Kuntilanak!!!!!!!”, teriak Donghae.

“Huaaaaa………jangan sakiti kami”, kata Letteuk.

“Mama…takut…..hiks hiks”, kata Ryewook.

“Tuhan lindungi kami”, kata Kangin yang langsung berdoa.

“Tunggu aku selesai makan dulu, coklatnya masih banyak”, kata Shindong yang terus ngunyah coklat.

“zzzzz…masih ngantuk nih mbak kunti…zzzz”, kata Kibum sambil bobo.

“######@@@@@@&&&&&&&#####@@@@@&&&&&&&&#####”, kata Kyuhyun (artiin aja tuh sendiri jangan lupa buka kamus bahasa alien hi…hi..hi..)

“Enak aja cantik-cantik gini dipanggil kuntilanak, aku ini putri Heechul yang biasanya di panggil putri salju soalnya badanku dingin kayak salju trus aku di lahirin pas badai salju di pinggir kali”, kata Heechul sambil membelalak hingga matanya mau keluar.

“Kalian lama amat sih datangnya, dari tadi aku nunggu diluar udah di gigit nyamuk, pantatku sakit, di bilang kuntilanak lagi”, kata Heechul masih marah-marah hingga keluar asap dari hidung dan telinganya.

“Mama…takut….ada kuntilanak gak mau ngaku…..hiks…hiks…”,kata Ryewook sambil nangis makin kenceng.

“Cup…cup…..jangan nangis lagi ya kayaknya dia memang bukan kuntilanak tapi kuntilini saudaranya kuntilanak”, kata Donghae sambil meluk Ryewook.

“Udah di bilang namaku HEECHULLLL!!!!”, teriak putri Heechul hingga hutan jadi berguncang seperti kena gempa.

“Apa namamu pacul, lucunya”, kata Kangin

“@@@@@&&&&#########&&&********#####”, kata Kyuhyun

“Heechul bukan pacul, trus nih anak ngomong apa lagi sih gak ngerti nih”, kata Heechul.

“Udah-udah jangan bertengkar memperebutkan saya”, kata Letteuk dengan pede.

“zzz…Siapa yang memperebutkan hyung, jangan bikin malu hyung emang suka gak nyambung…zzzzz”, kata Kibum masih terus bobo.

“Udah pokoknya kita masuk dulu nyam..nyam….”, kata Shindong lalu ngeluarin kunci dari saku celana dan buka pintu.

Mereka semua masuk dan berdiskusi di dalam sambil mendakwa Heechul yang duduk di kursi yang tulisannya “TERSANGKA”.

“Jadi ada apa yang membuat jikalau saudara bisa jadi datang kemari”, kata Donghae.

“Beribet amit ngomongnya, nanti saya jawab tapi yang saya ingin tanya, katanya kalian kurcaci tapi kok badannya segede manusia biasa?”, Tanya Heechul.

“Kami ini manusia cuma nama keluarga kami kurcaci”, kata Letteuk.

“Oh begichuu…”,kata Heechul sambil nyatat di buku harian Heechul yang gak tau darimana datangnya.

To be continued…

By Livie Yui

aget.<* � ��� �?� MsoNormal>“Soalnyakemarin kan aku pergi ke mal trus beli baju yang sama karena diskon, tapi akhirnya aku sadar kalau aku tuh kelinci dan emang gak pakai baju yah udah deh bajunya cuma aku jadiin keset kaki”, kata kelinci Eunhyuk.

To be continued….

By Livie Yui (LIVIE_Z@YAHOO.COM)

No comments:

Post a Comment